Warkop Pa'De Jalan Sultan Alauddin Makassar

Gemuruh, suasana yang pertama saya dapati ketika masuk ke sebuah warkop dibilangan jalan sultan Alauuddin Makassar. Warkop ini tepat berada disamping Lembaga Permasyarakatan "LAPAS" Kelas 1 Makassar, juga terbilang masih baru menghiasi sasana wisata Warung Kopi disekitar jalan sini.

Warkop Pa'De Alauddin - photo by IJ

Beberapa kali saya berkunjung kesini dan selalunya ada Bazaar. citra inilah yang pertama tertanam dibenak saya ketika berbicara soal Warkop Pa'De. tapi sabar dulu, memang beberapa orang kadang tidak menaruh simpati pada kegiatan bergenre seperti ini alasannya sederhana karena pengunjung tidak ingin mengeluarkan uang lebih untuk itu. Mereka ingin agar harga menu mereka sesuai dengan harga sebenarnya. tapi disini beda, spot Bazaar ditempatkan di bagian depan saja jadi pengunjung yang lain tidak akan terganggu dengan soal tadi.

Warkop Pa'de yang mulai beroperasi sekitar 2 bulan lalu dirintis oleh Pak Jusmin. dengan menu andalan "Kopi Jantan" banyak penikmat kopi memilih untuk menghabiskan beberapa waktu disini sambil menikmati menu tadi.

Kopi Jantan sendiri adalah jenis hidangan kopi yang lebih fasih kita sebut Espresso. Takarannya sedikit tapi aroma nikmat akan segera tercium ketika minuman lepas disiapkan. Memang agak pahit tapi sebenanrnya itulah yang menurut saya membuat kopi ini menjadi lebih terasa asli sebagai kopi.

Minum Apaki Kak? sapa Tenri, seorang pelayan cewek disini. setelah diskusi yang agak alot dengan karyawan manis satu ini akhirnya saya memilih untuk minum kopi hitam kental saja. Mereka menyebutnya Kopi Tebal, whatever.. Jelas rasanya tidak kalah dengan Espresso, sedikit manisnya lebih terasa.

Live Music, Layanan yang cukup berpeluang menarik pengunjung. untuk sebuah wakop hal ini belum banyak diterapkan di Makassar. Tapi pemilik warkop ini sepertinya menyadari hal ini dan sekalian langsung memboyong Band Lokal yang cukup bersih mainnya menurut saya. Hal ini benar-benar membuat suasana disini menjadi lebih hangat dan saya yakin anda tak menyesal berkunjung kesini.

Suasana Warkop Pa'De ramai pengunjung dimalam hari - photo by IJ

Sesekali ketawa besar akan tersaji dengan begitu mudah. bagaimana tidak, ada-ada saja penampil yang dengan ikhlas memunculkan adegan atau celotehan geli dan mengundang tawa. Sex...sex.. 123.. sex..sex. sontak pengunjung malam ini dibuat ketawa besar oleh seorang penampil dipanggung. hal kecil yang seperti ini menurut saya jarang terjadi di warkop manapun. Interaksi antara sesama pengunjung meski belum kenal. dengan adanya live-music ini membuat suasana sedikit lebih cair, tidak lagi sibuk dengan gadget masing-masing.

Menurut penuturan Tenri, hal yang paling dia sukai selama bekerja disini adalah "Bos, Suka bantu-bantu". Dengan santai Tenri bercerita bagaimana dapur mereka diperhatikan dengan baik oleh pemiliknya. Bos itu sama istrinya nda sungkan ki bantu didapur kalo lagi banyak tamu. biasa dia sendiri yang bikin kopi atau nasi goreng. Gelagat yang saya baca sepertinya Tenri betah bekerja disini.

Tak terasa jarum jam sudah menunjuk angka dua belasnya, saya sebaiknya pulang. jangan lupa, kalau ke Alauddin singgahlah sejenak minum kopi dan mendengar beberapa bait musik disini. Sepertinya anda akan suka. [IJ]

#ReviewKafeMakassar #SultanAlauddin
#WisataKuliner #KafeLiveMusic
#WarkopPa'de